MOTOR Plus-Online.com - Viral di media sosial seorang pengendara motor alias pemotor yang pukul petugas SPBU di Semarang, pelat nomor jadi sorotan.
Pertamina bongkar pelat palsu pemotor Honda CBR yang pukul petugas SPBU di Semarang ternyata aslinya motor ini bro, cek fakta lainnya.
Seorang petugas SPBU 41.502.02 di Sultan Agung Semarang bernama Afrida menjadi korban pemukulan.
Sementara itu, pemotor menggunakan Honda CBR dengan nomor polisi H 6279 XH.
Kejadian berawal saat pelaku datang ke pom bensin tersebut menggunakan motor.
Afrida mengatakan, pengendara itu hendak membeli Pertalite dengan nominal Rp 15 ribu.
Ia pun memberitahukan kalau kendaraan dengan pelat pemerintah tidak memperbolehkan isi Pertalite.
Pelaku turun dari motornya, mendorong operator lain, mengikuti hingga memukul kepala korban.
Baca Juga: Dilarang Isi Pertalite Pemotor Pelat Merah Nekat Aniaya Operator SPBU di Semarang
Baca Juga: Tegas Petugas SPBU Pungli Rp 5 Ribu Langsung Dipecat Pertamina
Di sisi lain, saat dicek, rupanya nomor polisi yang tertangkap kamera itu tidak sesuai.
Bukannya Honda CBR, nomor polisi yang dipakai malah Suzuki FL 125 SD atau lebih dikenal Shogun 125.
Seperti yang disampaikan Area Manager Communication, Relations, & Corporate Social Responsibility (CSR) Regional Jawa Bagian Tengah Pertamina Patra Niaga, Brasto Galih Nugroho.
"Pengecekan sementara, plat yang digunakan tidak sesuai dengan kendaraannya. Ada indikasi digunakan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab," ungkapnya.
Ia pun menyayangkan aksi yang dilakukan pemotor Honda CBR tersebut.
"Kami menyayangkan aksi penganiayaan tersebut," tandasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Pemotor Yang Pukul Operator SPBU Sultan Agung Semarang Ternyata Pakai Pelat Merah Palsu, https://jateng.tribunnews.com/2024/11/19/pemotor-yang-pukul-operator-spbu-sultan-agung-semarang-ternyata-pakai-pelat-merah-palsu.
Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: raka f pujangga
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR