MOTOR Plus-online.com - Acara perpisahan Jorge Martin bersama tim Prima Pramac Ducati berlangsung meriah.
Pembalap asal Spanyol itu disambut seperti pahlawan di stadion tim sepakbola Spanyol, Atletico Madrid.
Acara tersebut merupakan upacara pengakuan juara dunia baru MotoGP, Jorge Martín, di Riyadh Air Metropolitano.
Kurang dari sebulan yang lalu Jorge Martín dinyatakan sebagai juara dunia MotoGP 2024.
Dia melakukannya pada balapan terakhir musim ini , tanggal yang berlangsung di Sirkuit Barcelona Catalunya dengan nama GP Solidario de Barcelona harus pindah sirkuit Ricardo Tormo karena bencana banjir.
Pembalap Madrid itu beberapa kali menyatakan bahwa dia adalah penggemar Atletico de Madrid.
Faktanya, setelah memenangkan gelar, ia menerima kaos yang ditandatangani seluruh skuad dari gelandang tim utama Spanyol Rodrigo Riquelme.
Bahkan, beberapa jam kemudian, saat melakukan intervensi untuk La Sexta, Jorge tak segan-segan sambil menunjukkan kaos bertanda tangan tersebut, mengungkapkan kegembiraan yang membuatnya melakukan kick-off dalam pertandingan untuk timnya.
Hari ini akhirnya momen itu bisa saja terjadi.
Baca Juga: Tersingkir ke Aprilia Gara-gara Marc Marquez, Jorge Martin Yakin Ducati Menyesal
Baca Juga: Baru Satu Hari Jajal Motor Baru Aprilia Sudah Percaya dengan Jorge Martin Musim Depan
Acara tersebut berlangsung sebelum pertandingan Liga Spanyol yang mempertemukan tim lokal melawan Getafe Club de Fútbol dan dapat disaksikan secara langsung di platform Movistar baik liputan penghormatan maupun pertandingannya.
Sang juara baru keluar ke lapangan dengan tepuk tangan meriah dari tribun Riyadh Air Metropolitano.
Jorge Martin melompat ke lapangan hijau dengan mengenakan pakaian lengkap tim Colchonero, dengan nomor “1” di kausnya,
Apakah dia akan mengenakan nomor tersebut di musim MotoGP 2025.
Dia juga menyapa tribun dan mengucapkan terima kasih atas pengakuannya.
Martin datang dengan ditemani Ducati berwarna merah.
Rombongan di lapangan berkeliling melakukan burn out dan memberi hormat.
Tidak berhenti disitu, ada seremonial lain memakai dan mempersembahkan ke tribun helm emas sang juara dunia dan trofi yang mengakreditasi dia sebagai penerus Pecco Bagnaia.
Ia sempat memberikan beberapa pernyataan singkat yang didalamnya ia sekali lagi mengucapkan terima kasih kepada timnya atas kesempatan yang diberikan.
Kepada seluruh fans, disampaikan bahwa ia merasa sangat senang bisa hadir disana dan menekankan bahwa ini adalah acara terakhirnya.
Acara tersebut resmi sebagai perpisahan Jorge Martin bersama tim lamanya Prima Pramac Racing karena musim MotoGP 2025 dirinya akan membela tim Aprilia.
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR