Mitos atau Fakta Cakram Motor Kondisi Panas Disiram Air Bisa Bengkok

Ahmad Ridho - Kamis, 26 Desember 2024 | 15:40 WIB
MOTOR Plus/ Uje
Menyiram piringan cakram motor yang masih panas pakai air bisa bikin bengkok.

MOTOR Plus-online.com - Banyak pemotor yang belum tahu saat piringan cakram motor panas bisa bikin rem blong.

Mitos atau fakta apakah cakram yang masih panas disiram air bisa bikin bengkok?

Rem blong kerap menjadi tantangan bagi pengendara sepeda motor, terutama di jalanan yang ramai.

Salah satu kesalahan yang sering dilakukan adalah menyiram piringan cakram yang panas dengan air. Langkah ini ternyata bisa berdampak buruk karena berisiko merusak cakram dan meningkatkan kemungkinan kecelakaan.

Menurut Wahyu Budhi, Training Analyst PT Wahana Makmur Sejati, piringan cakram yang panas sebaiknya didinginkan dengan cara yang benar.

“Untuk mendinginkan cakram yang overheat, biarkan terkena aliran udara secara alami. Jangan gunakan air karena perubahan suhu mendadak bisa menyebabkan cakram menjadi bengkok,” kata Wahyu dikutip dari Kompas.com belum lama ini.

Wahyu menambahkan bahwa cakram yang sudah bengkok akan menurunkan kinerja pengereman secara signifikan, dan hal ini dapat menyebabkan getaran saat rem digunakan.

Cakram yang tidak lagi rata akan langsung memengaruhi keselamatan serta kenyamanan saat berkendara,” kata dia.

Ia menyarankan pengendara untuk mengoptimalkan rem depan dan belakang secara bergantian demi mengurangi risiko rem blong secara bersamaan.

Baca Juga: Kaget Yamaha Aerox Kok Pakai Cakram Belakang dan Mesin 175 cc Ternyata Motor Ini

Baca Juga: Persamaan Cakram Motor MotoGP dan Yamaha Mio J, Kecil Tapi Nyebelin

Jika ada indikasi salah satu rem mulai tidak berfungsi dengan baik, sebaiknya segera menepi dan biarkan komponen rem mendingin sebelum melanjutkan perjalanan.

Untuk pengendara motor matik, Wahyu mengingatkan bahwa engine brake pada motor ini tidak sekuat pada motor manual.

Hal ini karena motor matik tidak memiliki gigi transmisi manual yang memungkinkan pengereman lebih kuat menggunakan mesin.

Pengendara mesti segera menutup putaran gas secara penuh agar kecepatan kendaraan berkurang perlahan.

“Meski engine brake motor matik kurang efektif, menutup gas sepenuhnya bisa membantu mengurangi kecepatan kendaraan,” kata Wahyu.

Ia juga menyarankan pengendara untuk selalu menggunakan lajur kiri ketika menghadapi keadaan darurat seperti rem blong.

Selain mengetahui cara menangani rem blong, penting juga untuk merawat sistem pengereman secara rutin. Dengan langkah pencegahan ini, pengendara dapat berkendara dengan lebih aman dan nyaman di jalan raya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jangan Siram Cakram Motor dengan Air, Bisa Bengkok"

Penulis : Ahmad Ridho
Editor : Ahmad Ridho


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular