MOTOR Plus-online.com - Banyak pembalap MotoGP terlihat hedon di sosial media.
Contohnya Jorge Lorenzo, yang dijuluki sultan karena sering pamer barang mewah seperti mobil sport.
Berkat keberhasilannya juara dunia MotoGP 3 kali bersama Yamaha, pastinya harta Jorge Lorenzo gaspol tuh.
Meski pensiun akhir tahun 2019, Jorge Lorenzo tetap eksis karena aktif di dunia balap karena jadi komentator.
Namun dibalik kehidupan hedon bergelimang harta, hubungan Jorge Lorenzo dan sang ayah sempat putus.
Bukan rahasia lagi, kalau Jorge Lorenzo tidak akrab dengan sang ayah sejak masih kecil.
Padahal sang ayah, Chico Lorenzo, merupakan sosok penting kenapa Jorge Lorenzo jadi pembalap motor.
Mengingat Chico merupakan pemilik sekolah balap motor Lorenzo Motorbike Racing School di Spanyol.
Sejak umur 3 tahun, Jorge Lorenzo dididik balap motor oleh sang ayah, biar jadi calon juara dunia.
Karena selain Jorge Lorenzo, Chico buktikan sekolahnya bisa lahirkan juara dunia lain.
Seperti Joan Mir, Augusto Fernandez dan Izan Guevarra, mereka jadi murid Chico sejak masih jadi bocah di Mallorca.
Sayangnya karena didikan sang ayah yang keras dan disiplin, membuat Jorge Lorenzo jadi muak.
Saking parahnya, Jorge Lorenzo sempat menyamakan Chico seperti Adolf Hitler, parah banget ya.
Tidak heran Jorge lebih akrab dengan sang ibu, Maria Guerrero dan sering diajak keliling dunia sewaktu aktif balapan.
Lama putus hubungan dengan sang ayah, rupanya sekarang hubungan Jorge dan Chico Lorenzo lebih mendingan.
"Ya, tidak begitu bagus namun lebih baik, kita sering jalan seperti EICMA dan keliling Lugano," cerita Chico dikutip dari Moto.it.
"Waktu Natal juga dia (Jorge) hadir di Majorca," kata Chico.
Chico bilang, dirinya tahu Jorge Lorenzo bisa jadi juara dunia karena bakatnya terlihat jelas.
"Dari umur 3 tahun sudah jago, dan terlihat profesional dari persiapannya, beda dengan anak lain," ingat Chico.
Makanya biar sempat putus hubungan, Chico tetap bangga jadi bagian kesuksesan Jorge Lorenzo.
"Bangga melihat karirnya, seperti saat pertama menang GP125 di Brazil tahun 2003," jelas Chico.
Chico juga terus dukung Jorge Lorenzo, terutama saat perebutan gelar juara dunia MotoGP 2015.
Dimana Jorge Lorenzo berhasil kalahkan Valentino Rossi dan Marc Marquez, yang penuh drama.
"Aku terus mendukungnya, karena melihat usahanya yang maksimal demi meraih kemenangan," sebut Chico.
Semoga hubungan Jorge dan Chico Lorenzo makin akrab di tahun 2025 ya.
Source | : | Moto.it |
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR