Baca Juga: Parah Marc Marquez Acungkan Jari Tengah ke Adiknya Sendiri Usai Tes MotoGP Sepang, Kenapa Nih?
Ia juga menyoroti kecepatan saudaranya, Alex Marquez yang menunjukkan performa luar biasa sepanjang pramusim dengan finis kedua pada tes terbaru.
Namun, Marquez juga menunjuk pesaing lain yang bisa memberikan kejutan dalam perebutan gelar.
“Akan ada pesaing yang berbeda. Kita akan lihat bagaimana Pedro Acosta bisa bersama KTM. Jangan lupakan Martin, dia adalah pembalap yang sangat bagus dan Bezzecchi menunjukkan bahwa Aprilia bekerja dengan baik," lanjutnya.
Meski tak mau menonjolkan diri sebagai favorit juara, Marc Márquez menegaskan bahwa penampilannya di Buriram adalah bukti kuat bahwa ia akan menjadi salah satu pembalap yang harus dikalahkan pada balapan pertama musim ini di Thailand awal Maret.
Selama sesi sprint race hari Kamis lalu, Márquez menunjukkan kecepatan yang konstan dan kompetitif, menonjolkan kondisi fisik dan kemampuan beradaptasinya terhadap Ducati baru.
“Saya tenang, saya melaju dengan baik, saya tidak melakukan kesalahan apa pun. Bannya aus, tetapi stabil, jadi saya mampu mengendalikannya,” kata Márquez tentang penampilannya usai sprint race.
Dengan penampilan luar biasa di pramusim dan Ducati dalam performa terbaiknya, Marc Márquez muncul sebagai salah satu pesaing utama untuk gelar MotoGP 2025.
Meski demikian, pebalap Spanyol itu sadar bahwa dirinya tidak akan sendirian dalam pertarungan tersebut, sebab nama-nama seperti Bagnaia, Alex Marquez, Pedro Acosta, Jorge Martn, dan Marco Bezzecchi juga berpotensi untuk memperebutkan gelar juara.
