Bensin Masih Penuh Tapi Motor Mogok, Buruan Cek 6 Komponen Ini

MOTOR Plus-online.com - Bikin panik campur kesal ketika motor mogok di tengah jalan.

Buruan cek 6 komponen ini bisa jadi penyebab motor mati mendadak walaupun bensin masih banyak.

Banyak yang mencari informasi, mengapa mesin motor bisa mati mendadak di jalan.

Padahal bensin masih ada, dan sebelumnya motor bisa menyala tanpa masalah.

Cek apa saja komponen penting itu, yang berlaku buat motor injeksi yang banyak dipakai :

1. Filter Bahan Bakar :

Filter bahan bakar yang tersumbat, menyebabkan aliran bahan bakar terhambat ke mesin.

Biasanya filter bermasalah, ketika tangki kemasukan air akibat banjir atau ada kebocoran.

2. Pompa Bahan Bakar :

Jika pompa bahan bakar atau fuel pump tidak berfungsi dengan baik, bensin tidak bisa mencapai mesin dengan cukup tekanan.

Biasanya fuelpump bermasalah karena umur pemakaian, rata-rata 5 tahun usianya.

Baca Juga: Perhatikan Sebelum Mudik, 6 Ciri Komstir Motor Rusak Wajib Diservis

Baca Juga: 5 Komponen CVT di Motor Matic yang Wajib Diservis Setelah Turing Jauh

3. Busi

Busi yang berkerak bahkan rusak, pastinya menyebabkan pengapian tidak berfungsi.

Rata-rata busi yang sehat, punya usia pakai sekitar 8.000 km untuk bahan nikel, dan bisa lebih panjang jika bahannya iridium.

4. Kabel Busi & koil

Kabel busi serta koil, juga komponen penting untuk pengapian motor.

Jika salah satu bermasalah, mesin dapat kehilangan api dan tidak mau menyala mesinnya.

5. Sensor TPS & CKP :

TPS atau Throttle Position Sensor dan CKP atau Crank Shaft Position berfungsi memberikan input pada ECU.

Kalau rusak, biasanya mesin bakalan brebet saat digas, bahkan tidak mau menyala meski kunci kontak ON.

. ECU

ECU atau Engine Control Unit, merupakan otak yang mengontrol mesin injeksi elektronik.

Meski jarang rusak, banyak kasus motor mogok karena ECU bermasalah.

Bisa karena modifikasi kelistrikan motor yang salah, atau konslet atau arus pendek.

Ketika motor tidak mau menyala, segera amankan posisi seperti menepi agar tidak mengganggu lalu-lintas.

Selain itu, persiapkan kontak bengkel agar masalah bisa didiagnosa, dan lakukan perawatan berkala untuk pengecekan usia komponen motor.