Saat ditabrak Alit Armadi terpental jatuh ke arah trotoar dan helm masih dalam keadaan terpasang di kepala hingga motornya berada di kolong mobil.
Dia juga melihat pengendara yang ada di belakangnya sudah tergeletak.
"Saya terkejut mobil cepat menyerempet. Saya tidak bisa menghindar sehingga ditabrak," ujarnya yang akan berangkat kerja ke Mengwi, Badung.
Humas BRSUD Tabanan I Made Suarjaya saat dikonfirmasi mengatakan, tidak ada pasien yang rawat inap. Semuanya sudah pulang.
Meskipun ada yang disarankan menjalani rawat, karena keputusan sendiri akhirnya pulang.
"Yang mengalami patah tangan kami sarankan rawat inap, tapi dia memutuskan pulang dan menjalani perawatan alternatif," ujarnya.
Suarjaya menyebutkan, dia sempat melihat langsung kejadian, saat itu hendak berangkat kerja ke BRSUD Tabanan.
Dia menduga akan ada korban parah karena sebuah motor tampak tergilas mobil.
"Untung lah tidak ada korban jiwa. Saat lewat di lokasi saya lihat sebuah motor dilindas mobil," katanya.
Dipublikasikan Tribunnews.com dengan judul Sopir Mobil Pengidap Epilepsi Tabrak 5 Motor, Alit pun Terpental ke Trotoar
KOMENTAR