Mau Tahu Curhatan Tanpa Sadar Anggota Geng Motor yang Berumur 18 Tahun?

Kamis, 15 Juni 2017 | 14:48 WIB

Hal itu dinilainya mengindikasikan bahwa nalar dan logika para remaja tersebut masih baik.

Namun, keinginan untuk mendapatkan pengakuan membuat nalar dan logika tersebut kalah oleh emosi.

"Tetap dia lakukan karena ada suatu perasaan kekurangan dan harus dia penuhi untuk mengisi kekosongan jiwanya," ucap Yulianti.

K diketahui merupakan remaja anggota geng motor yang juga berperan sebagai pembuat senjata tajam.

Kepada Yulianti, ia mengaku menyesal atas apa yang diperbuatnya.

Yulianti menilai, remaja kaum yang sangat rentan dipengaruhi hal negatif.

Ia berpendapat, hanya lingkungan terdekatnya yang dapat mencegah pengaruh negatif itu.

Karena itu, Yulianti menilai, keluarga dan orang-orang terdekat dari para anggota geng motor yang harus memberikan perhatian saat para remaja itu selesai menjalani hukuman dan kembali ke kehidupannya.

"Harapan kami ketika dia pulang, lingkungan mendukung. Bukan men-judge mereka sebagai residivis atau semakin dijauhi," ucap Yulianti. (www.motorplus-online.com)

Artikel ini dipublikasikan Tribunnews.com dengan judul Anggota Geng Motor Diwawancara Pakai Metode Hipnotis, Pengakuannya Menyedihkan

Penulis :
Editor :


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular