Rider Moto2 Ini Selalu Mengerem Dengan Tangan Kiri

Mattia Pasini sempat jadi pembicaraan beberapa hari terakhir usai didiskualifikasi dari seri Moto2 Jerman. 

Pasini didiskualifikasi dari seri Moto2 Catalunya akibat menggunakan oli yang tidak sesuai regulasi. 

Akhirnya saat itu Pasini yang finish di urutan kedua harus kehilangan posisinya. 

Posisi kedua menjadi milik Thomas Luthi yang sejatinya finish di belakang Pasini. 

Baca juga: Mattia Passini Diskualifikasi dari Moto2 Catalunya Karena Pelicin

Namun, diluar itu Pasini sudah menunjukkan performa positif musim ini.

Rider 31 tahun tersebut berhasil mengantungi satu kemenangan dalam balapan kandangnya di Mugello.

Kemenangan tersebut merupakan kemenangan perdana Pasini sejak 2009 juga di Mugello. 

Padahal setahun terakhir Pasini membalap dengan kondisi kurang sempurna.

Baca juga: Kemenangan Pertama Mattia Pasini di kelas Moto2 GP Italia

Akibat kecelakaan motocross pada 2015 ia kehilangan respon dan kekuatan dari tangan kirinya. 

Namun, ia masih mampu memilintir gas dengan tangan kanannya. 

Sementara untuk mengerem ia tidak mampu mengontrol dengan baik. 

Untuk itulah tuas rem yang sejatinya berada di bagian kanan justru dipindahkan ke tangan kirinya berbarengan dengan kopling.

"Untungnya kopling hanya digunakan saat start balapan saja," buka Pasini. 

"Sementara sisanya saya harus beradaptasi mengerem dengan tangan kiri, cukup memakan waktu tapi saya sudah terbiasa," lanjut pengguna nomor 54 tersebut.