Ini Alasan 2-Tak Masih Diproduksi Di Malaysia

Aong - Jumat, 4 Agustus 2017 | 07:23 WIB

Yang menikmati untung besar dari 2-tak adalah Kawasaki Motor Indonesia.

Ketika itu hampir 50% penjualan KMI dari Ninja 150 yang sudah pasti 2-tak.

Mari kita tanyakan kepada pihak Kawasaki.

Bincang santai dengan Michael C. Tanadhi, Deputy Head Sales and Promotion PT KMI.

“Kalau Ninja 150 bisa diproduksi lagi, wah senang banget. Itu masa jaya dan kita tidak pusing seperti sekarang,” jelas Michael yang ketika itu main ke redaksi MOTOR Plus.

Katanya bisa saja Ninja 2-tak diproduksi lagi.

“Tapi, teknologinya bisa meniru KTM. Ditunjang system bahan bakar system injeksi dan lainnya,” jelas Michael.

Lalu kenapa Yamaha 125Z bisa diproduksi lagi meski masih menggunakan karburator?

“Oh itu karena dia (Malaysia-red), masih menggunakan Euro 2. Kita standarnya sudah Euro 3,” jelas pria banyak senyum ketika bicara ini.

Dalam website Yamaha Hong Leong disebutkan spesifikasi Yamaha 125Z  masih diproduksi dan dijual karena mereka menerapkan teknologi ramah lingkungan.

Misalnya di bagian pembuangan gas alias knalpot menggunakan  Catalityc Converter.

Teknologi ini diklaim mengurangi gas berbahaya hingga 50%. (www.motorplus-online.com)

Source : MOTOR Plus
Penulis : Aong
Editor : Hendra


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular