Setelah hampir satu tahun vakum, Jefri Tosema juara Suzuki Asia Challenge 2016 asal Riau, kembali turun di balap bebek.
Kini bernaung di Bintang Centulla Racing Team, bermain di region 1 Sumatera.
Penampilan perdananya di Aswari Cup 2017 seri pertama di Sirkuit Manggul, Lahat, Sumatera Selatan (23/7).
Masih fasih bermain balap motor bebek. Di kelas 125 cc Mix Open, finish di posisi runner up. Bukan menggunakan Suzuki, tapi Yamaha Jupiter Z.
(BACA JUGA: Merawat Rantai Biar Nggak Aus dan Putus, Musim Seperti Ini Waktu Yang Tepat)
1. BLOK SILINDER.
Untuk masuk regulasi, pistonnya menggunakan kepunyaan FJN berdiameter 55,25 mm.
“Piston tersebut diberi jenong 1 mm. Sedangkan, jarak mendem piston saat TMA 0,4 mm tanpa paking blok. Kalau pakai paking jadi sekitar 0,7 mm. Jika diburet, rasio kompresinya berada di angka 12 : 1, untuk meminum Pertamax Turbo,” bilang Taufik sang mekanik.
2. HEAD SILINDER.
Menyeimbangkan piston yang sudah besar, diameter payung klep juga dibikin gemuk jadi 29/24 mm (in/ex).
“Kemnya juga ikut dikustom, kem in membuka di 39 derajat sebelum TMA dan menutup di 60 derajat setelah TMB, dengan tinggi bukaan kem 9,5 mm. Sementara, kem ex membuka 59,5 derajat sebelum TMB dan menutup di 39 derajat setelah TMA, dengan lift 9,4 mm. Didapat durasi kem in 279 derajat dan ex 278,5 derajat,” bilang Taufik yang juga ngebengkel di TMS Mandiri.
3. KARBURATOR DAN FINAL GIR.
Berlaga di Sirkuit Manggul yang panas terik, racikan karburator dari UMA berukuran 28 mm dikasi 34 (pilot jet) dan 122 (main jet).
“Trek Manggul lumayan panjang-panjang, biar enggak kehabisan napas, makanya final gir diset 14/38,” bilang mekanik yang bermarkas di Jl. Sawit No. 11, Pikgondang CC, Depok, Sleman, Yogyakarta.
DATA MODIFIKASI
Ban depan : IRC Fasti 2 90/80-17
Ban belakang : IRC Fasti 2 90/80-17
Knalpot : Creampie
Sok belakang : Traxx-D
(www.motorplus-online.com)
Penulis | : | Indra |
Editor | : |
KOMENTAR