Jonathan Rea Berkomentar Terkait Performa Buruk Honda di Superbike

Ryan Tambun - Jumat, 15 September 2017 | 14:51 WIB

Sedangkan mulai musim 2018, dan dari tahun 2019, Honda beralih ke kontrol mesin Magneti Marelli dan ini juga wajib bagi semua tim Superbike.

"Pada tahun 2012 Honda menggunakan peralatan elektronik HRC. HRC ingin membantu tim saat itu, tapi mereka jauh sekali. mereka memberi kami sebuah ECU yang cukup pintar seperti MotoGP sepuluh tahun sebelumnya. Namun kami melawan Werkteam dari Ducati dan Kawasaki yang memiliki elektronik high end saat ini," ungkap Rea.

"Paket kami adalah omong kosong, butuh waktu setengah musim sampai kami menyadari bahwa HRC hanya mempermainkan kami. Jadi kami memutuskan bahwa kami akan mengambil langkah mundur dan mengembangkan elektronik dengan Cosworth sendiri," ucap pembalap asal Inggris tersebut.

Stefan Bradl pun mengatakan bahwa setelah tes Suzuka pada bulan Juli lalu bahwa barang elektronik Magneti Marelli dengan mesin Fireblade baru secara signifikan lebih baik daripada Cosworth.

Saat ditanya apakah Honda akan lebih baik saat beralih dari Cosworth ke Magneti Marelli, Rea pun menilai masih sulit.

Hal ini dinilai karena tidak adanya pembalap Honda yang menapaki di jajaran teratas.

Maka dari itu Honda membutuhkan insinyur elektronik dengan banyak pengalaman dan dukungan dari Magnetti Marelli.

Wah, Gimana ini Honda Superbike? (www.motorplus-online.com)

Source : MOTOR Plus
Penulis : Ryan Tambun
Editor : Hendra


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular