MOTOR Plus-online.com - Bukan hanya komunitas atau club motor, touring sudah menjadi kebiasaan para pemilik motor.
Bukan hanya pengguna motor, pengendara mobil juga kerap menggelar touring untuk mengusir kejenuhan.
Mengeksplorasi keindahan alam bersama-sama adalah hal yang sangat menyenangkan.
Namun, untuk menekan hal-hal yang tidak diinginkan kamu harus tahu 5 hal penting ini sebelum touring.
(BACA JUGA: CAOS Custom Bike Modif Honda CRF250 Rally Kental Nuansa Adventure)
Yuk disimak!
1. Rencanakan Perjalanan Bersama-sama
Pernah mengalami sudah dalam perjalanan tapi bingung mau lewat mana?
Tandanya perencanaan kurang matang tuh!
(BACA JUGA: Lucy Wiryono: Buat Pembully Saya, Sekarang Anda Lolos Jika Diulangi Lihat Saja Nanti...)
Perjalanan yang direncanakan dengan benar bikin touring makin asyik!
Misalnya dengan memilih rute terbaik, kapan waktu istirahat makan, hingga pitstop untuk mengisi bensin.
2. Tentukan Pitstop dan Checkpoint
Memilih pitstop, checkpoint, atau tempat perhentian jadi penting kalau rutenya cukup jauh.
(BACA JUGA: Pilihan Handgrip Keren Buat Motor Kustom, Dijamin Nyaman dan Gaya)
Pastikan pitstop ini di tempat yang mudah ditemukan meski buat orang yang baru pertama kali lewat jalan tersebut.
Bisa berupa monumen, tugu, atau pom bensin yang besar.
Hal ini penting juga kalau jumlah rombongannya banyak.
Rombongan touring yang tercecer bisa berkumpul lagi di pitstop ini.
(BACA JUGA: Berapa Ongkos Servis Yamaha NMAX Setelah 3 Tahun? Ini Dia Rinciannya)
Jadinya waktu lebih efisien karena enggak saling tunggu-tungguan.
3. Bagi Rombongan saat Mengisi Bensin
Ini berlaku kalau rombongan anda berjumlah lebih dari 10 kendaraan.
Jika jumlah rombongan banyak, tentunya akan makan waktu saat mengisi bensin bersama-sama.
Apalagi kalau anda touring dengan mobil.
Solusinya bisa dengan membagi rombongan, Bro!
(BACA JUGA: Catat Hasil Kurang Memuaskan Pada Latihan Resmi MotoGP Australia, Jorge Lorenzo Keluhkan Masalah Ini)
Prioritaskan kendaraan yang bensinnya hampir habis atau yang tangkinya paling kecil.
Yang bensinnya masih banyak, bisa lanjut ke pom bensin berikutnya.
Nanti rombongan yang sudah selesai isi bensin duluan bisa menyusul deh ke pom bensin yang ada di depan.
4. Yang Pelan atau Pengen Santai, Boleh Duluan
Kadang peserta touring menggunakan tipe motor atau mobil yang berbeda.
Tapi banyak juga yang senang touring dengan kawan yang punya tipe motor atau mobil yang sama.
(BACA JUGA: Bekerja Dengan Valentino Rossi? Begini Rasanya)
Meski sama merek dan tipenya, tapi cara mengendarai dan modifikasi yang dilakukan jelas berbeda.
Hal ini bikin ada yang kendaraannya paling kencang dan ada yang pelan.
Nah buat yang merasa kendaraannya paling pelan, boleh berada di depan.
Sedangkan yang kendaraannya kencang boleh di belakang.
(BACA JUGA: Bikin Ngakak! Inikah Rencana Valentino Rossi Setelah Pensiun Dari MotoGP?)
Tapi bukan berarti yang kencang enggak boleh berada di depan.
Yang penting jangan lupa aja buat sering-sering nengok ke belakang, Bro!
5. Bersiap Jika Terjadi Sesuatu, Simpan Nomor Telepon Penting
Namanya perjalanan pasti inginnya tidak ada kendala.
Tapi seandainya ada kendala, Anda harus selalu siap sedia.
Setidaknya anda harus punya nomor telepon darurat untuk memanggil polisi dan ambulans.
Ingat-ingat nih, nomor panggilan darurat untuk polisi adalah 110 atau 112 jika menggunakan telepon seluler.
(BACA JUGA: Danilo Petrucci Bantah Lakukan Team Order Untuk Untungkan Andrea Dovizioso)
Lalu untuk memanggil ambulans, nomornya 118 atau 119.
Selain polisi dan ambulans, coba juga simpan nomor kontak bengkel yang ada di rute perjalanan Anda.
Nah, sebelum mulai jalan anda bisa cek dulu tuh bengkel-bengkel yang akan kelewatan selama perjalanan.
Jangan lupa persiapan lain seperti jas hujan, perbekalan makan dan minum, sampai perlengkapan charge untuk gadget zaman now...
(BACA JUGA: Kubu Marc Marquez Curiga Ada Team Order di Ducati, Apa Indikasinya?)
Kalau dipersiapkan dengan matang, dijamin asyik deh touringnya!
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR