"Model sarung tanganya itu menempel di setang, bukan seperti sarung tangan biasa yang dipakai di telapak tangan.
Kalau untuk melindungi panas matahari mungkin bisa, tapi kalau dari tabrakan atau jatuh malah justru memperburuk keadaan," ucap Budi dilansir kepada Otomania.
Sarung tangan yang melekat disetang, otomatis tidak fleksibel melindungi tangan ketika terjadi musibah.
(BACA JUGA: Bikers Jangan Anggap Enteng Peran Tutup Pentil di Ban Motor.)
Harus diketahui, tangan merupakan bagian tubuh yang akan merespon pertama saat terjadi kecelakaan ketika berkendara motor.
Contoh saat terjatuh, dengan posisi tangan yang masuk ke dalam dan mengengam grip, justru akan menghambat reflek saat terjadi musibah.
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR