Hal ini disebabkan sudah tidak sesuai dengan standar pabrikan.
"Nah untuk menghindari kondisi bunyi kasar itu biasanya pedagang motor bekas yang culas ada yang memakaikan oli dengan tingkat kekentalan yang lebih tinggi. Dengan oli yang kental suara kasar mesin jadi tidak terlalu terdengar," tuturnya.
(BACA JUGA : Pedege Motor Seken Keluhkan Harga Motor Bekas Yamaha, Wah Kenapa Nih?)
Selain itu, ada juga yang mengakali speedometer agar angka di odometer menjadi rendah.
Otomatis motor yang punya odometer rendah akan punya nilai jual lebih tinggi.
"Tapi biasanya itu terjadi pada oknum pedagang motor bekas nakal yang musiman. Biasanya yang jual cepat asal laku, dan sesudah laku besok sudah enggak ada di tempat. Karena kalau yang ada tempat dia kasih garansi," ujarnya.
Sebaiknya, saat membeli motor bekas brother juga menyempatkan diri untuk menjajal motor langsung.
Jangan cuma menjajal asal, tapi jajal juga dalam kecepatan tinggi agar performa mesin, pengereman dan suspensi bisa terasa maksimal.
Jadi berhati-hatilah dalam membeli motor bekas.
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR