Pria Spanyol tersebut menyadari jika itu adalah satu-satunya untuk membuat tider menjadi betah dan bertahan pada tim, namun dulu rider tidak bisa seenaknya minta ini dan itu.
"Bisa dibilang lebih 'membumi' serta berbaur dengan mekanik untuk mengutak atik motor," terangnya.
Tidak dipungkiri, semua tim pasti bakal mengamankan ridernya.
Tapi dulu ada beberapa kebebasan yang tidak diperbolehkan oleh petingginya.
"Kini rider berpengaruh besar pada tim dibandingkan sebelumnya, pada 15-20 tahun yang lalu. Rider ikut bekerja berjam-jam dan memperbaiki motor. Tapi kini hal tersebut tidak terjadi lagi," tutupnya.
KOMENTAR