Bikin Bangga! H-D Kustom Indonesia Masuk Kategori Dua Motor Terbaik di Italia

MOTOR Plus-online.com - Tim pemenangan Suryanation Motorland 2017 akhirnya tiba di acara Motor Bike Expo (MBE) ke-10 di Veronafiere, Italia.

Selain mereka, ketiga sepeda motor kustom yang dibawa dari Indonesia juga sudah berada di hall yang dibuat khusus sebagai panggung untuk motor kustom karya builder lainnya.

Menariknya dua motor kustom berbasis Harley-Davidson (H-D) tersebut terpilih sebagai 10 motor terbaik yang akan memperebutkan gelar The King of Motor Bike Expo 2018.

Keduanya adalah motor H-D milik Lufti Ardika karya Queen Lekha Chopper dan Andika Pratama dari Kromworks.

(BACA JUGA: Video Keren! Begini Cara Polisi Nyindir Lampu depan yang Terlalu Terang)

"Bisa masuk nominasi 10 motor terbaik merupakan kebanggaan, karena dua motor ini menjadi motor pertama dari Asia yang tampil di Motor Bike Expo 2018 dan langsung masuk menjadi nominasi. Saya berharap apresiasi ini memberikan inspirasi bagi teman-teman builder lain di Tanah Air," ujar Ari K Wibowo selaku Brand Manager Surya dalam siaran resminya, Minggu (21/1/2018).

Seperti diketahui, HD Shovelhad buatan Yayack dari Queen Lekha ini dibuat menggunakan konsep traditional chopper dengan tampilan yang serba ramping.

Kerapihan serta kedetailan pengerjaan membuat pada juri menobatkan motor ini sebagai The Greatest Bike Suryanation Motorland 2017.

Tidak hanya itu, secara pengerjaan 80 persen komponen pada motor ini dibuat secara handmade.

(BACA JUGA: Ketua HDCI: Sayang Sekali Ada Aksi Pemukulan, Dilihat Vestnya Bukan Anggota HDCI)

Sementara sisanya dihiasi oleh penggunaan aksesori aftermarket serta penerapan seni cat yang dipadukan dengan lapisan krom pada tangkinya.

Sedangankan untuk HD Softail Evolution milik Andika dibuat secara handmade yang materialnya full stainless steel, mulai dari konstuksi rangka, tangki, hingga semua material lainnya.

Tidak heran bila motor ini pun mendapat penghargaan tertinggi dalam ajang Kustomfest 2017 lalu sebagai karya terbaik.

Kedua karya anak bangsa ini dipilih dari 250 motor kustom yang ikut dalam ajang MBE.

(BACA JUGA: Apa Rasanya Lambretta Dicekokin Mesin Ninja? Pasti Kaya Dijambak..)

Kreasi mereka berkesempatan untuk bersaing dengan delapan motor kustom buatan builder asal Eropa, seperti Custom Design Studio, Boccin Custom Cycles, Rocket Bob Cycles, Radikal Chopper, PDF, Alessio Mattiazzi, Abnormal Cycle, dan Gallery Motorcycle.

Untuk menentukan The King of Motor Bike Expo 2018, tahun ini ada lima juri yang ditunjuk oleh MBE, yaitu Go Takamine, Michael Lichter, Zach Ness, Danny Schneider (Hard 9 Choppers) dan Dave Chapelle seorang artis yang juga kolektor motor.

Akhirnya setelah proses pemilihan oleh dewan juri motor garapan Abnormal Cycle terpilih sebagai The King of MBE 2018 dengan total poin 48.

Sementara motor Champions Team Suryanation Motorland 2017 milik Lufti Ardika dan Andika Pratama mendapatkan poin 40 dan masuk delapan besar motor terbaik penilaian dewan juri.

Namun masih ada harapan untuk menjadi motor kustom terbaik yang dipilih langsung oleh pihak Custom Chrome, salah satu produk after-market khusus motor berbasis H-D.

Lagi pula, menjadi nominasi dalam ajang internasional untuk pertama kalinya sudah menjadi sebuah kebanggaan tersendiri.