(BACA JUGA: Bengis! Video Kawasaki Ninja 150 Diubah Jadi Fuel Injection, Enggak Ada Lawan Bro)
Letaknya kabel berada di holder coil, soket bawah menancap di O2 sensor yg letaknya dibawah busi, langsung cabut saja.
Soket atas berada diholder koil, lepas dengann hati-hati.
Kalo udah terlepas, maka wujudnya seperti ini.
Untuk semua type Honda injeksi bentuknya sama saja.
Mau CBR, Vario, PCX, Supra X , Verza dan lainnya.
Tapi buat CB150R tidak bisa karena minus O2 sensor.
(BACA JUGA: Punya Duit Rp 4 Juta Cari Motor Matik Seken? Ini Beberapa Pilihannya)
Siapkan Resistor 0,47 ohm untuk setingan kering atau 1 ohm untuk setingan basah.
Potong kabel O2 sensor kira-kira 3 cm dari soket atas.
Kerok ujung Resistor dengan cutter dengan maksudnya agar sambungan dgn kabel nantinya akan lebih kuat daripada disolder ke kaki tembaganya.
Lalu hubungkan secara seri antara kabel dan Resistor dengan timah usahakan solderan kuat dan rapi.
(BACA JUGA: Wuih! Cuma Modal Rp 3 Ribu, Karat Dileher Knalpot dan Part Lainnya Langsung Beres)
Tutup badan Resistor dengan selongsongnya biar aman dari panas mesin.
Setelah di pasang Resistor kabel soket O2 sensor jadi sedikit lebih panjang.
Rakit kembali deh.
Source | : | mazpedia.com |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR