MOTOR Plus-online.com - Modifikasi enggak pernah mati karena peminatnya masih banyak.
Beberapa pemilik motor memang senang narsis dengan motor modifikasi.
Sama halnya dengan Imamul Hakim pemilik Yamaha RX King berkonsep cafe racer miliknya.
Hakim benar-benar memperhitungkan ergonomi untuk memodifikasi Yamaha RX-King miliknya jadi cafe racer.
(BACA JUGA: Biar Paham! Video Pergantian Ban dan Part Motor MotoGP untuk Balap Kondisi Hujan)
Paling tidak, ia mewanti-wanti Kosim Motor Work di Jalan Sekip No. 60D Medan, Sumatera Utara, untuk menyesuaikan ubahan motor sesuai postur tubuhnya.
Jadi modifikasi Yamaha RX-King dengan konsep cafe racer tetap memperhatikan ergonomi pemakainya.
Tapi, modifikasi Yamaha RX-King style cafer racer ada enggak yang sekeren ini?
“Terutama soal riding position, wajib nyaman dengan tinggi badan saja.
(BACA JUGA: Bikin Baper! Suzuki Tornado Jagoan Balap Era 90-an dan Jadi Motor 2 Tak Legendaris)
Kalau dari segi dimensi, RX-King sudah cucok lah.
Selain itu, saya suka motor ini karena punya tenaga dahsyat dan suaranya garing.
Konsep cafe racer rasanya pas untuk RX King saya ini,” bilang Hakim yang punya tinggi badan 165 cm.
1. BODI DAN FRAME
Untuk mengejar tampilan café racer, mula-mula tangki Yamaha RX-King diganti pakai punya sport Yamaha keluaran jadul, yakni L2G.
Lalu, frame belakang dikustom agak datar, untuk dipasang hornet unik yang tidak terlalu membulat kayak café racer pada umumnya.
(BACA JUGA: Kampas Kopling Ganda Habis? Cuma Pakai Karet, Motor Bisa Ngebut Lagi)
Ini biar beda aja dari modif café racer lain.
Dilanjutkan merancang single seat yang dibalut kulit jok MBtech bermotif salur.
Tak lupa, bagian depan dipasang fairing setengah dengan desain membulat.
2. SWING ARM HANDMADE
Pada sektor kaki-kaki, RX-King ini hanya mendapat ubahan di bagian belakang, tepatnya pada lengan ayun.
Oleh tim Kosim Motor Work, lengan ayun dibuat ulang menyasar tampilan klasik.
(BACA JUGA: Ngeri! Sabet Polisi Pakai Clurit dan Pedang, Begal Sadis di Tangerang Roboh Ditembak)
“Swing arm itu dibikin sepanjang 60 cm dari pipa berdiameter 3,5 inci,” terang Hakim.
3. SETANG UNDERYOKE
Nah, mengentalkan aura motor balap zaman dulu, dipasang setang jepit yang posisinya ditaro di bawah segitiga atas sejauh 10 cm.
Istilah kerennya setang model underyoke.
(BACA JUGA: Ban Anti Bocor Impian Bikers, Tertancap Puluhan Paku Dijamin Enggak Bakal Gembos, Ini Videonya)
“Posisi setang ini pas banget dengan postur badan, motor jadi nyaman dan sigap dikendarai,” aku Hakim.
4. KNALPOT UDANG
Agar ciri khas motor 2-tak tidak hilang, saluran gas buang dipilih berbentuk udang berlabel Axanthic.
“Kalau pakai knalpot yang berada di bawah, suka mentok saat jumpa polisi tidur.
(BACA JUGA: Anjay! Video Yamaha RXZ Miniatur Ini Suaranya Mirip Aslinya, Garing-garing Gimana Gitu)
Makanya, dipilih model udang ini karena alurnya ke atas,” tutup pria kelahiran 1984 ini.
DATA MODIFIKASI:
Ban depan: Swallow Classic 3.50-17
Ban belakang: Swallow Classic 3.50-17
Pelek: VLF
Sok belakang: DBS
Cakram belakang: Satria 120R
Footstep: Ninja 150R
Setang: IGW
Kosim Motor Work: 0813-9732-9900.
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR