Terungkap! Bukan Motor yang Jadi Penyebab Kecelakaan Maut di Tanjakan Emen

Mohammad Nurul Hidayah - Senin, 12 Februari 2018 | 16:50 WIB
istimewa
Bukan motor yang sebabkan kecelakaan

MOTOR Plus-online.com - Terungkap kalau bukan motor yang menjadi penyebab kecelakaan maut di Tanjakan Emen, Subang, Jawa Barat, Sabtu (10/2/2018).

Sebelumnya, Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Budi Setiyadi menduga motor yang jadi penyebab kecelakaan.

"Penyelidikan awal motor itu berbelok tajam sehingga tertabrak bus. Namun kita akan terus selidiki penyebab pastinya," ucap Budi dikutip dari Antaranews.

Setelah didalami, terungkap kalau bus lah yang menjadi penyebab utama kecelakaan maut itu.

(BACA JUGA : Misteri Nama Tanjakan Emen, Bukan Sopir yang Tewas Kecelakaan Tapi Nama Korban Tabrak Lari)

Sujana (36 Tahun) penduduk setempat menceritakan kronologis kejadian yang dilihatnya.

Menurutnya bus hilang kendali baru kemudian menabrak motor.

Jadi bukan motor yang berbelok tajam sehingga tertabrak bus.

Selain itu, pengakuan kondektur juga memperkuat kesaksian dari penduduk sekitar.

Menurut sang kondektur bus yang ditumpangin mengalami masalah pada sistem pengereman.

(BACA JUGA : Misterius! Siapa Pengendara Motor yang Jadi Korban Kecelakaan Tanjakan Emen? Ini Kata Polisi)

Pada saat istirahat makan siang, sopir bus Amirudin (32) mencoba memperbaiki dengan memotong karet rem dan diakali dengan memasang baut.

"Saat memperbaiki dia (sopir) sudah konfirmasi ke manajemen untuk mengambil inisiatif itu. Sehingga dia inisiatif memotong karet yang bocor dan diakali dengan baut supaya enggak bocor," ujar Kapolres Subang AKBP M Joni.

Perbaikan secara manual tersebut, bus menjadi tidak stabil.

"Kalau dibawa di posisi jalan datar enggak masalah, tapi pada saat kondisi jalan turunan dan tanjakan akan jadi masalah," tutup Joni.



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular