"Di hari terakhir dari tes Qatar, trek akan dialiri air 30 menit sebelum akhir tes, setelahnya pembalap MotoGP diijinkan untuk turun," ujar Loris Capirossi.
(BACA JUGA: Marc Marquez : Karena Hal Ini Tes Thailand Tidak Bermanfaat Buat Tim dan Pembalap)
"Itu semua tentang visibilitas," kata Loris Capirossi seperti dikatakan pada MotoGP.com.
Ternyata hal ini sudah direspon baik oleh salah satu pembalao MotoGP.
Johann Zarco, pembalap Monster Yamaha Tech3 tertarik dengan gagasan ini.
"Berkendara di aspal basah di bawah lampu sorot jelas menarik," ujar Johann Zarco.
"Semua orang khawatir mengenai grip, tapi jika kondisi dan visibilitas baik, Michelin pasti memberikan ban sesuai untuk wet race," tambahnya.
(BACA JUGA: Tegang! Detik-detik Marc Marquez Terseret saat Tes di Thailand, Enggak Mau Lepasin Motor)
Ada apa dengan visibilitas di Qatar?
Nyatanya race di Qatar selalu digelar pada malam hari dengan penerangan dari lampu.
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR