Valentino Rossi Pernah Mengutuk Rivalnya Agar Tidak Menang Lagi Dan Itu Terbukti

Arseen - Jumat, 16 Maret 2018 | 12:01 WIB
Twitter / @YamahaMotoGP
Valentino Rossi masih dipercaya untuk memperkuat tim Movistar Yamaha sampai 2020

Sete Gibernau dan timnya, Telefonica Movistar Honda, mengetahui hal tersebut.

Sedang bersaing ketat menuju juara, tentu Sete dan timnya langsung melaporkan hal tersebut kepada race director.

Alhasil, Rossi mendapat penalti start dari posisi paling belakang karena hal itu dianggap ilegal.

Mendapatkan hukuman itu, Valentino Rossi murka dan mengutuk Sete Gibernau yang sebelumnya masih berhubungan baik dengannya.

(BACA JUGA: Video Koplak! Polisi Tilang Kuntilanak Gara-gara Enggak Pakai Helm, Nangisnya Bikin Merinding)

"Gibernau tidak akan menang di seri berikutnya," begitulah kutukan Rossi saat itu.

Start dari posisi paling belakang, Rossi sebenarnya sempat merangsek ke jajaran pembalap terdepan, naik ke posisi ke-4.

Sayangnya dia crash dan mengakhiri balapan tanpa poin sementara Gibernau berhasil jadi juara di GP Qatar itu. 

Setelah itu, kutukan Valentino Rossi terbukti, hasilnya ngeri sob.

(BACA JUGA: Ealaah.. Posisi Duduk Valentino Rossi di Pinggir Karena Ini bro, Enggak Usah Baper ah..)

Di tiga Grand Prix sisanya, Malaysia, Australia, dan Valencia, Valentino Rossi memenangkan semuanya.

Sete Gibernau yang cukup tampil mengagumkan sebelum mendapat kutukan, malah tampil jelek di tiga GP sisa.

motorcyclenews.com
Valentino Rossi di 2004

Akhirnya di 2004, Rossi berhasil menjadi juara MotoGP dengan 304 poin, unggul dari Sete Gibernau yang mengoleksi 257 poin.

Penulis : Arseen
Editor : Arseen


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular