0-100 m: 7,8 detik (@73,9 km/j)
(BACA JUGA : Boleh Dilirik, Ini Moge Seken yang Harganya Setara Motor Sport 250 cc)
0-201 m: 12,3 detik (@88,9 km/j)
0-402 m: 19,7detik (@103,9 km/j)
Top speed di spidometer: 118 km/j
Top speed di Racelogic: 111,2 km/j
( BACA JUGA : Terungkap, Diam-diam Marc Marquez Ikut Program Anti Cedera, Apaan Tuh? )
Perlakukan cara buka gas juga mesti dicatat, terutama di kecepatan menengah ke atas.
Lebih pas jika diurut, karena jika gas langsung dibuka mentok justru serasa kosong dulu, apalagi saat berboncengan lebih terasa lagi jedanya.
Beda jika buka gasnya diurut, justru terasa padat.
Meski begitu, keunggulan dari mesin baru ini getarannya sangat minim, baik saat stasioner maupun akselerasi.
Suaranya juga tergolong senyap, hanya terdengar sayup-sayup dari deru kipas di balik radiator.
Saat awal buka gas memang agak terasa sedikit getaran dari CVT, namun tak terlalu mengganggu.
(BACA JUGA : Video Yamaha Aerox 155 dan Honda PCX 150 Diadu di Trek Lurus, Yang Satu Nusuk di Atas!)
Sebagai catatan, All New Honda PCX 150 yang dites ini odometernya baru sekitar 1.000 km ya, masih tergolong baru.
All New Honda PCX 150 mengusung konfigurasi mesin 4 langkah 1 silinder SOHC 2 katup berpendingin cairan.
Bore x stroke-nya 57,3 x 57,9 mm dengan kapasitas 149,3 cc, rasio kompresinya persis 10,6:1.
Tenaga PCX 150 mencapai 14,5 dk di 8.500 rpm dan torsi 13,2 Nm di 6.500 rpm.
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR