Baik diameter luar maupun diameter dalam.
Sedangkan punya skubek Suzuki, Spin 125 dan Skywave 125, memiliki bentuk paling besar.
Tapi sekali lagi, berat roller yang besar tetap sama dengan roller yang kecil.
Ukuran beda disebabkan perbedaan desain rumah roller atau variatornya.
(BACA JUGA : Bikin Tercengang! Bengkel Ini Buktikan Kalau Sasis PCX Enggak Simetris, Simak Videonya..)
Contoh pada Honda Vario dan BeAT. Roller BeAT lebih kecil beberapa milimeter.
Tapi, kembali beratnya tetap sama dengan punya Vario yang memang abang kandung BeAT.
Konon beda dimensi lebih kecil sedikit karena konstruksi CVT yang juga lebih kecil.
Nah, perlu diingat kalau ingin meningkatkan performa mesin jangan berpatokan dengan besar dimensi roller.
Tapi bobot yang dijadikan patokan!
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR