Ali juga menambahkan kalau gerakan ayunan sokbreker ke depan dan ke belakang enggak sejelas ketika sokbreker naik turun.
(BACA JUGA: Serem... Detik-detik Pengendara Motor Tertabrak Kereta Api Masinis Teriak Tapi Terlambat)
"Sedikit, bahkan enggak bisa kelihatan secara kasat mata, tapi siginifikan berpengaruh saat bos atau karet udah rusak," tambahnya.
"Itu mainnya di sana, kalau sudah mati, sok jadi kaku, lama kelamaan akan miring bahkan bengkok," tambahnya.
2. Material Sokbreaker
Buat kamu yang berencana mengganti sokbreker bawaan motor ke produk aftermarket harus berhati-hati.
(BACA JUGA: Pegang Rekor Paling Banyak Menang, Valentino Rossi Pede Bisa Menang di Jerez)
Soalnya material sokbreker mempengaruhi keawetannya.
"Banyak yang tampilannya bagus, keren dari merek terkenal, tapi sebulan sudah miring, bengkok bahkan bocor," ujar Ali.
"Harganya murah sudah ketebak pasti itu barang kw (replika)," pungkasnya.
Jadi jangan sembarangan pasang sok aftermarket di motor ya bro.
3. Penggunaan Anting Peninggi
Penggunaan anting peninggi memang langsung meninggikan ground clearance motor.
Tapi di balik fungsi yang instan, menyimpan masalah untuk sokbreker.
"Anting peninggi itu buat sokbreker jadi kaku, tinggal tunggu dua kemungkinan efeknya, soknya yang bengkok atau antingnya yang patah," tambahnya.
KOMENTAR