(BACA JUGA: Apa Bedanya Helm Rp 400 Ribuan Dengan Helm Rp 4 Jutaan, Lihat Nih Video Tesnya)
Ia menuturkan sopir berkali- kali mengeluhkan pusing saat duduk.
Dokter sudah mengambil tindakan dengan melakukan rontgen untuk mengetahui kepala pasien mengalami gegar otak atau tidak.
Sementara, sang ayah sopir yang menjaga di rumah sakit, Bambang (70) mengatakan anaknya sudah menjadi sopir truk sejak lama.
"Sudah puluhan tahun. Macam- macam kendaraan sudah dibawa saat ini sedang membawa truk," ucapnya.
(BACA JUGA: Bikin Jelek Nama Ojol, Oknum Driver Ini Pura-pura Beli Charger Ponsel Enggak Tahunya Maling)
Bambang menyatakan anaknya itu sedang di perjalanan mengangkut gula dari pabriknya di Cilacap dan hendak ke Semarang.
Ia hanya bisa pasrah melihat anaknya ditimpa musibah.
Source | : | Tribunjateng.com |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR