Strukturnya memang cukup unik, apalagi dengan disokong swingarm model cantilever yang dibuat dari pipa alumunium.
(BACA JUGA : Ban Kok Botak Begitu? Nih Penjelasan Kenapa Motor MotoGP Pakai Tipe Itu..)
Sedangkan untuk bodi yang terdiri dari empat bagian juga dibuat dari pelat alumunium.
Tak lupa juga ikut dipasangkan sebuah visor besar pada fairing yang merupakan ciri khas motor balap di era jadul.
Meluncur ke bagian kaki-kaki, semuanya digantikan dengan pelek berbentuk klasik yang biasa disebut “H-Shape”.
Kemudian dipadu dengan tromol belakang bawaan Bultaco serta sebuah tromol besar pada bagian depan.
Dengan rangka dan mesin yang serba dipoles, Bultaco racer satu ini justru memiliki kelir yang terlihat ‘ajaib’ kalau dilihat sekilas.
(BACA JUGA : Jangan Kelewat.. Ini Jadwal Lengkap MotoGP Belanda, Rossi Terakhir Kali Menang di Sirkuit Ini)
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR