(BACA JUGA : Buat yang Doyan Kenceng, Bikin Tarikan Yamaha Fino Makin Ngacir Cuma Butuh Rp 50 Ribu)
"Jadi dari sisi safety kayaknya belum. Saya tidak setuju motor masuk tol, kecuali masyarakatnya sudah tertib berlalu lintas, baik dalam speed management maupun perilaku lainnya di jalan tol," ucap Jusri.
Menurut Jusri, kalaupun motor ingin diperbolehkan masuk tol, penerapannya sebaiknya dilakukan seperti di Jembatan Suramadu, Surabaya ataupun Jembatan Bali Mandara, Bali.
Di sana, ada pemisahan antara jalur kendaraan roda empat ke atas dengan kendaraan roda dua.
"Dengan adanya pemisahan itu, maka dari aspek keamanan, khususnya pengguna roda empat jauh lebih aman. Tidak bercampur. Jadi kualitas safetynya lebih bagus daripada yang bergabung," pungkas Jusri.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Perilaku Pengendara Jadi Alasan Motor Dilarang Masuk Tol",
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR