(BACA JUGA: Akhirnya Terbongkar Kegagalan Dimas Ekky Gabung di Tim SIC Racing, Gara-gara Hal Sepele...)
"Nanti dalam spek itu, dalam pelat nomor yang nanti akan diubah, itu akan terkoneksi kepada Traffic Management Center kita yang berbasis IT.
Nanti itu pelat nomornya seperti aplikasi face recognition," ungkap Iqbal.
"Nanti ketika misalnya kena CCTV dan lain-lain, itu akan langsung ter-detect kendaraan milik siapa, nomor mesin, sampai nomor rangka dan lain-lain.
Kita akan mengurangi angka kecelakaan di situ, kemacetan, terus juga unsur-unsur tindak pidana," sambung mantan Kapolrestabes Surabaya itu.
(BACA JUGA: Hot News, Gara-gara Hal Ini Rossi Terancam Gagal dapat Untung Miliaran Rupiah dari Kepindahan Ronaldo Ke Juventus)
Jenderal bintang satu itu juga mengatakan, tak akan ada lagi peneguran atau pemberhentian oleh polisi, apabila masyarakat melanggar tata tertib lalu lintas.
Karena, dengan pergantian warna pelat nopol ini, Korps Bhayangkara berencana menerapkan sistem e-tilang.
"Misalnya kenapa itu melebihi kecepatan.
Kami langsung saja menghubungi si driver dan menyampaikan bahwa anda melebihi kecepatan.
Source | : | wartakotalive.com |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR