"Dinas perhubungan mengadakan Kendaraan Dinas Operasional (KDO) yaitu pengadaan roda dua, yaitu berkapasitas 250 cc 177 buah, kapasitas 650 cc sejumlah 34 buah, dan 1600 cc berjumlah dua. Tetapi jumlah keseleruhan yang dipergunakan baik yang lama atau yang baru sekitar 425 buah," papar Andri di lokasi, Rabu (8/8/2018).
(BACA JUGA: Anies Baswedan Sahkan 11 Kendaraan Termasuk Motor yang Kebal Peraturan Ganjil-Genap )
Saat terjatuh, Anies Baswedan langsung dibantu oleh beberapa petugas Dishub untuk mendirikan motor tersebut.
"Biasa naik vespa," ungkap Anies Baswedan sambil tersenyum.
Tidak kapok, setelah itu ia menjajal dua jenis motor lagi, yaitu Kawasaki Versys X 250 tourer dan Kawasaki Ninja 650 cc.
Kepala Dishub Andri Yansyah mengaku tidak berani mengendarai motor yang dijatuhkan Anies Baswedan, karena bobotnya sangat besar.
"Kegedean takut, kalau yang 1.600 cc saya belum berani. Kalau yang 250 cc sampe 650 cc saya masih berani," ucap Andri.
KOMENTAR