MOTOR Plus-online.com - Rio Adi juara 1 kelas Matic Tune Up 150 cc Open di event AHRS Ramadhan Race di Sentul Karting beberapa waktu lalu.
Sang mekanik, Sumingan alias Mi’an selain pasang radiator Suzuki Satria FU agar mesin awet, doi juga jajal naikin kompresi di balap yang digelar di Sentul Karting ini.
Yuk kita bedah Honda BeAT tim Bungsu Sugih Mukti CV Hj AN AN BBS GSRT yang di-owneri Asep Wahyu ini.
PISTON.
Kapasitas silinder dibikin bengkak.
(BACA JUGA: Seneng Yang Simpel, Neng Geulis Ini Kepincut Gaya Bobber di Yamaha Scorpio Miliknya)
“Aplikasi piston diameter 58,5 mm berlabel NPP. Jika dihitung jadi 148 cc,” papar Mi’an.
Piston dome 2 mm, lalu jarak mendem antara piston dan bibir blok saat TMA 0,5 mm. Didapat rasio kompresi 13,9 : 1.
“Kompresi tinggi, namun agar power mesin gak gampang drop, pasang radiator Suzuki Satria FuFi yang dijadikan oil cooler. “Radiator FuFi lebih besar kapasitasnya dan sekaligus ditambah kipas supaya oli cepat dingin,” ucap Masji, asisten mekanik Mi’an.
KLEP.
Rio Adi, pembalap yang punya karakter senang sirkuit Gery Mang dan Sentul Karting, melesat di putaran tengah ke atas.
Mesinnya menggunakan klep ukuran 28/24 mm (in/ex).
Power band-nya dibikin luas lewat cam in dan out yang durasinya dibikin beda sedikit.
Klep in membuka 30° sebelum TMA dan menutup 60° setelah TMB jadinya 270 derajat.
Sedangkan klep buang membuka 58° sebelum TMB dan menutup 33° setelah TMA.
Durasi total jadi 58+180+33= 271 derajat.
Sementara, lift kem in-nya dipatok 9,5 mm, namun ex-nya dibuat lebih tinggi, yakni 9,7 mm.
KARBURATOR.
Mengandalkan karbu Keihin PE 28 dengan pilot jet 55 dan main jet 135, membuat performa mesin gak cepat drop saat balap berlangsung.
“Karakter motor cepat kalo sudah masuk dan keluar tikungan. Karena lawan-lawan lainnya juga gak kalah gesit. Jadi, tinggal pintar-pintar jaga ketahanan mesin dan tetap pada racing line,” tukas Rio Adi yang asli Subang ini.
“Di bagian ini tak jauh beda dengan BeAT road race lainnya. Mulai dari derajat puli dibuat 13,5 derajat, kampas kopling gandanya masih standar. Hanya saja, bobot roller dibikin ringan menggunakan ukuran 6 gram diseling dengan 7 gram. Per CVT menggunakan ukuran 1500 rpm,” tutup Mi’an yang berdomisili di Bandung, Jawa Barat itu.
DATA MODIFIKASI
CDI : BRT
Ban depan : FDR MP76 90/80-14
Ban belakang : FDR MP76 XR 90/80-14
Knalpot : CLD
Sok : MOTO1
KOMENTAR