(BACA JUGA: Gawat! Muncul dengan Desain Baru, Top Speed Yamaha R25 Tambah Kenceng 8 Km/Jam)
Dibarengi dengan stroke atau langkah seher standar, yaitu 55 mm.
Hasilnya jika dilakukan kalkulasi memakai rumus volume silinder jadinya 297 cc atau kalau digenapkan jadi 300 cc.
Kapasitas silinder yang sudah bengkak, mengharuskan suplai bahan bakar lebih besar.
Klep isap diganti jadi 32,5 mm dan klep buang jadi 28 mm.
(BACA JUGA: Ngeri, Motor Hilang Kendali Saat Jalan Menurun di Bogor, Bapak dan Anak Meninggal Hantam Truk)
Begitu juga throttle body harus dibesarkan lagi lubang venturinya.
Dilakukan reamer jadi 41 mm walau ada sedikit bolong bisa ditambal lem porting.
Untuk injektornya dipasang dobel.
Menggunakan standarnya dan milik Honda Sonic 150 cc.
Dipasang paralel, yang satu di tempatnya semula dan satunya lagi di moncong throttle body.
“Nyemprot secara bersamaan,” jelas Shetep yang bisa ditanya lebih jauh di 0813-210-64240.
Menurut Shetep, ini masih nyeting. Belum maksimal karena sibuknya jadwal balap.
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR