"Ya kita di sini mesti pelan-pelan lihat tuh banyak yang bingung milih jalannya. Karena lubang semua dalam-dalam lagi," ucap Karim.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, pengendara yang melintas harus menahan laju kendaraannya.
Terdapat daun dan ranting sebagai tanda lubang dalam agar pengendara menghindarinya.
"Ini kalau kondisinya malam bahaya ini, lagi sepi pada ngebut, tidak lihat ada lubang, bisa celaka itu. Itu juga ada yang sampai ditandain mungkin sama warga sini," ujar Karim.
Sebelumnya, pihak Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Bekasi sudah melayangkan surat kepada pelaksana proyek Tol Becakayu untuk memperbaiki jalan KH Noer Ali yang rusak.
Rusaknya jalan tersebut merupakan imbas dari proyek Tol Becakayu.
"Kita kirim dan kirim surat terus, bahaya soalnya buat pengendara itu jalan apalagi motor kalau ngebut bisa bahaya," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala DBMSDA Kota Bekasi Arief Maulana.
KOMENTAR