"Kemudian buka-tutup radiator perlahan, nanti air radiator akan keluar sendiri dari lubang pembuangan," sahutnya lagi.
Uniknya, sebelum tutup air radiator dibuka, air radiator enggan keluar dari lubang pembuangan.
"Sebab prinsip mengalirnya air radiator menggandalkan prinsip kevakuman," sahutnya lagi.
Setelah air radiator terbuang semua, pasang lagi tutup pembuangan air radiator.
Baca Juga : Merinding, Mayat Pemuda Membusuk di Samping Motor Kawasaki Ninja, Warga Gempar
"Lalu masukan air mineral sampai penuh, kemudian nyalakan motor," tambahnya lagi.
Jika sudah buang kembali air mineral yang digunakan, kalau masih kotor dan butek ulangi hingga bersih.
Setelah bersih, pastikan tidak ada air mineral yang tertinggal, baru diisi kembali dengan air radiator.
Dengan rajin melakukan kuras air radiator di motor maka meminimalisir resiko overheat di jalan.
Baca Juga : Percaya gak Percaya, Teh Manis Bisa Mengkilapkan Ban Motor, Simak Videonya
Oya, untuk mengisi air radiator ternyata ada tekniknya.
"Isi air radiator melalui lubang atas hingga penuh, kemudian nyalakan motornya," ujar Anggi.
"Kemudian tunggu beberapa saat pasti akan turun dan berbuih, isi lagi dengan air radiator sampai full," pungkasnya.
Jika masih turun ketinggian air radiatornya ulangi cara di atas sampai benar-benar sesuai ketinggiannya.
Source | : | GridOto.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR