MOTOR Plus-Online.com - Di dalam ruang CVT motor matic banyak debu hasil gesekan komponen.
Bahkan kotoran dari luar juga banyak yang terisap masuk ke ruang CVT.
Jika kotor dibiarkan, kinerja CVT jadi berkurang dan bikin boros BBM.
Kalau diserahkan kepada bengkel bisa kena cash Rp 25 ribuan.
Baca Juga : Hati-Hati Yang Mau Kirim Barang Atau Spare Part Motor Lewat Paket
Baca Juga : Motor Yamaha Scorpio Tangki Kotak Booming Lagi, Posisi Businya Istimewa
Padahal membersihkan komponen CVT gampang loh, orang awam juga bisa.
Sekalian cek kerusakan sebelum terjadi masalah .
Sebagai contoh dipraktikkan di Yamaha NMAX.
Yang pertama sobat lakukan, membersihkan filter CVT yang ada di balik cover plastik.
Baca Juga : Motor Yamaha Scorpio Tangki Kotak Booming Lagi, Posisi Businya Istimewa
Gunakan obeng plus (+) untuk mengendorkan sekrup yang jumlahnya 6 dan 1 baut 10 menggunakan kunci T10.
Setelah cover ini terlepas, ada busa berbentuk bulat di sana. Lakukan pembersihan pakai bensin.
Kemudian, beri lampisan oli, agar penyaringan lebih maksimal.
Setelah itu dilakukan, giliran komponen CVT bagian dalam yang dibersihkan.
“Melepas cover CVT bagian dalam, sobat harus pakai kunci T-8,” bilang Bachtiar Kemal Harahap, S.H, owner dari LD Garage Motor.
Kedua, buka pully depan menggunakan kunci 17 mm dibantu pegangan kipas alias tracker, supaya enggak ikut berputar.
Dilanjut buka pully belakang, dibantu kunci 24 mm yang juga wajib menggunakan tracker.
“Bongkar semua komponen CVT, untuk dilakukan pembersihan,” bilang Kemal, di bilangan Depok, Jawa Barat.
Proses pembersihan, cukup pakai bensin dan angin kompresor.
“Saat proses pembersihan, juga perhatikan sliding pad yang mengganjal rumah roller apakah sudah longgar atau belum, kalau longgar wajib diganti.
Juga di bagian sil kruk as, apakah ada rembesan oli, kalau enggak ada berarti masih aman,” kekehnya.
Jangan lupa juga cek kelayakan belt, kalau sudah mulai retak mending diganti, daripada nanti putus di jalan.
“Pabrikan Yamaha menyarankan ganti CVT tiap 15.000 km sekali, tapi banyak juga baru 10.000 km udah mulai retak.
Oh iya.. setelah pembersihan sliding sheave, jangan lupa harus dikasih gemuk atau grease,” wantinya.
Artikel ini sudah dimuat di Tabloid MOTOR Plus edisi 951 th 2018.
Source | : | MOTOR Plus |
Penulis | : | Motorplus |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR