MOTOR Plus-Online.com- Bagi bikers, musim hujan tentu jadi perhatian khusus.
Selain harus menjaga kondisi tubuh agar tetap prima, kondisi tunggangan juga harus diperhatikan.
Banyak part di motor yang sangat rentan rusak jika terkena air, salah satunya filter udara.
Filter udara sendiri punya banyak tipe, ada yang terbuat dari busa, kertas kering, dan yang terbaru menggunakan kertas basah yang mengandung pelumas atua biasa disebut viscous element.
Baca Juga : Baru Tahu, Pelat Besi di Kunci Motor Ternyata Berguna Kalau Motor Hilang
Baca Juga : Sedih.... Setelah SND Racing, Tahun Ini TJM Racing Ikut Tinggalkan Yamaha
Filter model kertas rata-rata dipakai motor-motor sekarang.
Khusus untuk jenis kertas basah, tipe ini tidak bisa dibersihkan karena bisa merusak lapisan pelumas yang ada.
Saat musim hujan apalagi ketika melibas banjir, model busa paling praktis dan aman.
Pasalnya, filter yang berbahan dasar busa lebih mudah untuk dibersihkan, dan tidak berubah konturnya ketika terkena air.
Baca Juga : Ini Alasan Pertamina Bakal Sikat Habis Usaha Pertamini, Pedagang Ketar-ketir
"Kalau filter kertas sudah pasti harus ganti. Material ini paling mudah rusak jika terkena air.
Makanya, pengguna motor dengan filter kertas harus rajin cek saat service," saran Budi Priyanto, Kepala Mekanik dealer Yamaha Putera Ragunan.
Bahayanya, jika filter model kertas terkena air bisa hancur.
Akibatnya peranan filter jadi kurang optimal yang menyebabkan performa motor menurun.
Baca Juga : Viral, Cewek Cantik Petugas PPSU, Pose di Motor Pengangkut Sampah Gak Masalah
Parahnya lagi, jika serpihan kertas tersedot karbu dan masuk ke ruang bakar.
Bisa bikin dinding silinder baret karena tergores kertas yang masuk bersama kotoran.
Untuk filter udara model busa masih bisa digunakan meski pernah terendam air.
Sobat tinggal bersihkan busa dari serpihan-serpihan debu yang mungkin singgah di tubuh filter.
Membersihkannya juga bisa dicuci pakai air, namun jangan lupa keringkan kembali sebelum dipasang.
"Untuk tipe busa bisa dioleskan oli sebelum dipasang. Fungsinya sebagai perangkap debu agar tak masuk ke ruang bakar," tutup Budi.
Artikel ini sudah dimuat di Tabloid MOTOR Plus edisi 774 th 2013
| Source | : | MOTOR Plus |
| Penulis | : | Motorplus |
| Editor | : | Aong |
KOMENTAR