Apalagi, banyak iklan-iklan di bagian belakang motor ojek online, memakai tulisan dan layout yang menarik mata kita untuk memperhatikan.
"Apalagi di kecepatan di atas 60 km/jam, satu detik saja mata kita pindah konsentrasi, puluhan meter sudah dilewatkan mata kita, lalu di depan ada obstacle, bahaya kan," jelas Jusri.
Menurutnya, pemasangan iklan di belakang motor, serta hal-hal lain yang jadi scenery distraction harus diperhatikan banyak pihak.
Baca Juga : Sejarah Kelam Alasan Honda Gak Kasih Valentino Rossi Motor Juaranya
"Mulai dari pemerintah dan pihak-pihak yang terkait, harus melakukan review akan hal ini," ungkap Jusri.
Banyak kecelakaan di jalan raya terjadi, akibat pengendara hilang konsentrasi saat berkendara.
Semoga saja, kajian akan hal-hal ini mulai diperhatikan, demi keselamatan pengguna jalan raya semakin baik.
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR