Baca Juga : Melihat Yamaha NMAX, Katrina Devi bilang: Duh Kenyal-kenyal Gemesin Deh...
Karena alasan inilah, kami putuskan memposisikan mesin sedikit condong miring ke belakang.
Selain itu juga, dengan posisi mesin seperti ini, sangat memungkinkan bagi kami untuk memasang swingarm lebih panjang, yang mana ini sangat bagus untuk stabilitas,” ungkap Jürgen Stoffregen selaku BMW G 310 R Project Leader dari BMW Motorrad, Jerman,Tak hanya mesin yang miring ke belakang.
Insinyur BMW Motorrad juga memutar kepala silinder 180 derajat, sehingga throttle body 42 mm itu menghadap ke depan, sementara saluran exhaust ada di belakang.
Apa alasannya? Sementara untuk alasan memutar kepala silinder 180 derajat, Stoffregen menambahkan ada keuntungan lain yang didapat.
Baca Juga : Preman Terkuat di Bumi Beralih Profesi Jadi Mekanik Moge Terkencang
Baca Juga : Terlibat Cekcok dengan Anggota TNI di Pasar Cirebon, Tukang Parkir Digiring ke Kodim dan Lakukan Ini
“Kami bisa mendapatkan aliran udara yang lebih dingin dan langsung masuk ke dalam airbox.
Selain itu, untuk standarisasi Euro 4, Anda membutuhkan pipa knalpot lebih pendek, dan itu semua dimungkinkan dengan layout mesin seperti ini,” imbuh Stoffregen.
Artikel ini sudah dimuat di Tabloid MOTOR Plus edisi 988 th 2018
Source | : | MOTOR Plus |
Penulis | : | Motorplus |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR