MOTOR Plus-Online.com - Banyak yang mengira kalau soket sistem injeksi motor dilepas ECU harus direset ulang. Padahal gak gitu loh!
Banyak biker hands up alias angkat tangan bongkar sendiri motor injeksi.
“Soalnya ada teman bilang, kalau kita main lepas sensor-sensor sistem injeksinya, kudu melakukan reset ulang ECU-nya.
Nah, itu gak tahu caranya,” bilang Iwan, pengguna Honda Scoopy FI from Bekasi, Jawa Barat.
Baca Juga : Yamaha Lexi Belum Setahun Blok Mesin Pecah, Ini Penjelasan Yamaha Indonesia
Baca Juga : Gak Ada Capeknya, Marc Marquez Udah Keliling Kota Bandung Naik Bandros
Walah.. gak gitu juga keles!
Menurut Sriyono, instruktur Astra Honda Training Center (AHTC) pada EM-Plus beberapa waktu lalu, bongkar mesin motor injeksi sebenarnya podo ae (sama saja, red) dengan motor karburator.
Hanya saja, ada ritual khusus yang mesti dilakukan.
Mau tau kan caranya?
Ketika hendak melepas mesin dari dudukannya, pastinya kan harus melepas kabel-kabel, slang bensin dan komponen lain yang terhubung ke mesin.
Baca Juga : Bikin Melongo! Harga Bodi Set Honda Scoopy yang Dirusak Usai Ditilang Tembus Angka Segini
Nah, “sebelum melepas slang bensin dari injektor, cabut dulu konektor kabel fuel pump yang ada di tangki.
Kemudian engkol kick starter atau tekan tombol start selama beberapa saat, dalam kondisi kunci kontak On.
Tujuannya untuk membuang tekanan di dalam slang bensin,” terang Sriyono.
Sebab jika tidak, ketika slang bensin dicabut dari injektor, bensin bakal nyemprot kemana-mana.
Baca Juga : Ada Apa Nih Valentino Rossi Digantikan Andrea Iannone di Mugello?
Bahaya kan bila ada api di sekitarnya?
“Kalau tekanan bensin dalam slang sudah hilang, hal itu tidak akan terjadi,” imbuhnya.
Baru deh setelah slang bensin terlepas, cabut semua konektor kabel yang terhubung ke sensor-sensor, kabel bodi dan ECU, agar mesin terbebas.
Termasuk kabel gas, kabel busi dan sebagainya.
Kalau di skubek, ditambah melepas sokbreker belakang dan kabel rem belakang.
Diakhiri melepas as poros arm.
Merakitnya kembali, prosesinya kebalikan dari cara membongkar.
Jika tak ada bagian yang terlewat, dijamin mesin bakal hidup normal lagi kok.
Jadi, tak perlu mereset.
Artikel ini sudah dimuat di Tabloid MOTOR Plus edisi 801 th 2014
Source | : | MOTOR Plus |
Penulis | : | Motorplus |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR