MOTOR Plus-Online.com - Yap, seperti perut, kalau kembung atau kebanyakan angin di dalam perut bisa bikin masalah.
Begitu juga dengan kaliper rem.
Kalau ada angin di dalamnya, kerja peranti pengereman ini bisa tidak sempurna bahkan loss!
Paling sering, kesalahan dilakukan pada pemasangan kaliper rem tambahan atau modifikasi.
Baca Juga : Keki Dengan Knalpot Brong, Kakak Beradik Serang Rombongan Konvoi Pakai Celurit
Baca Juga : Yamaha Lexi Belum Setahun Blok Mesin Pecah, Ini Penjelasan Yamaha Indonesia
Khususnya, untuk roda belakang.
Banyak modifikator memasang kaliper rem di bagian bawah.
Padahal kalau lebih teliti, ini bisa bikin masalah.
“Kalau kaliper rem dipasang di bawah, biasanya posisi nepel di kaliper ikut terbalik atau posisinya jadi di bawah juga.
Baca Juga : Video Gampangnya Lepas Stiker di Bodi Motor, Tanpa Ninggalin Bekas Lem
Efeknya,susah buang angin palsu di kaliper.
Rem jadi bagel atau bisa juga loss karena ada angin palsu di dalamnya,” ucap Yunan Martua, dari bengkel Barat Speed Shop.
Nepel di kaliper rem memang menjadi saluran untuk membuang angin palsu di dalam sistem pengereman.
Nah, kalau posisi nepelnya di bawah, angin jadi susah keluar dan bikin kembung.
Baca Juga : Ternyata Speedometer di Motor Sengaja Dibuat Enggak Akurat, Ini Alasannya
Sebab, logikanya minyak akan selalu mengisi ke bagian bawah dan udara akan selalu ada di atas.
Kalau nepelnya di bawah, bukan angin palsu yang akan keluar tapi malah minyak rem yang keluar.
“Efeknya sudah pasti loss, apalagi kalau baru isi atau ganti minyak rem, akan susah sekali membuat rem berfungsi.
Solusinya, kaliper jangan dipasang di bawah dulu.
Baca Juga : Peduli Marbot Masjid, Wakil Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan Bagikan Motor
Tapi, dipasang di atas sampai arah nepelnya ke atas.
Buang angin palsu dalam kondisiini.
Kalau sudah berfungsi baru pasang lagi di braketnya,” papar Yunan yang bengkelnya di Jl. Blok Sawo 7, Jembatan Serong, Depok, Jawa Barat.
Yunan yang punya rambut pirang mirip rambut jagung juga mewanti.
Baca Juga : Bikin Melongo! Harga Bodi Set Honda Scoopy yang Dirusak Usai Ditilang Tembus Angka Segini
Katanya, saat membuang angin palsu dalam keadaan kaliper rem tercopot dari braket, wajib perhatikan kampas rem.
Pastikan kampas rem terpasang di kaliper.
Kalau tidak, saat sobat asik memompa tuas rem piston bisa copot dari kalipernya.
“Buat yang ogah memegang kaliper rem ketika di lepas, bisa pasang sementara di bagian atas.
Baca Juga : Artis Andre Taulany Nostalgia Pas Muda, Tebak Motornya Apa Coba?
Tempel saja kaliper rem di cakram.
Yang penting, pastikan posisi nepel ke arah atas.
Kalau sudah selesai baru kembalikan ke posisi semula,” tutupnya.
Artikel ini sudah dimuat di Tabloid MOTOR Plus edisi 901 th 2016
| Source | : | MOTOR Plus |
| Penulis | : | Motorplus |
| Editor | : | Aong |
KOMENTAR