Membuat korbannya kehilangan nyawa dan kendaraannya dibawa kabur oleh tersangka.
Para tersangka tak segan melukai korbanya agar mendapatkan gelar dan diakui oleh para kelompoknya ujar AKBP Edi Sitepu Kasat Reskirm Polres Metro Jakarta Barat.
"Ini ada doktrin antar mereka, agar mereka mendapatkan pengakuan, mereka ini harus berani salah satunya melakukan menusuk atau melukai siapa saja yang ditemui di jalan," kata Edi Sitepu, Rabu (13/2/2019).
Baca Juga : Jawaban Mengejutkan Pabrikan Motor TVS Indonesia yang Mau Mengeluarkan Pesaing Yamaha NMAX dan Honda PCX150
Para tersangka 14 orang angota geng motor yang sudah diamankan oleh kepolisian kebanyakan diantaranya masih di bawah umur.
Tidak hanya melukai korban untuk mendapat pengakuan, tapi jika para pelaku ditangkap oleh polisi, mereka pun akan mendapatkan pengakuan sebangai 'tank'.
"Jadi, mereka ini jika berani melukai ataupun di antara mereka yang dibawah umur ini ditangkap dan menjalani hukuman, setelah bebas, mereka akan mendapatkan gelar tank, jadi ini sebutan sebagai orang yang disegani," ujarnya.
Baca Juga : Gokil, Pemotor Yamaha R15 Tabrakan, Mengamuk Jupiter Z Jadi Korban
Dari hasil pemeriksaan tersangka rupanya mereka ini sebelum melakukan aksinya mengelar pesta miras terlebih dahulu dan meminum obat tramadol.
Bahkan sebagian tersangka diantara positif ganja sebagai peningkat percaya diri mereka.
Kini Polres Metro Jakarta Barat masih memburu tiga DPO yang kabur, salah satu diantaranya berperan membacok korbannya hingga meninggal dunia.
Artikel ini telah tayang di Warta Kota dengan judul Agar Dapat Gelar 'Tank' Para Geng Motor Harus Melukai Korban
Source | : | Warta Kota |
Penulis | : | Indra GT |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR