Baca Juga : Awas! Masih Berani Berhenti Lewati Marka Saat Lampu Merah? Dendanya Mahal
Nah, Sjaiful Azis, spesialis sokbreker yang mangkal di Bates, Kreo, Ciledug,Tangerang, (depan Ace Hardware), mengaku sering menerima keluhan senada.
“Di beberapa monosok aftermarket, sering kejadian karet bosh monosok hancur terkoyak, bahkan patah, imbas baut monosok beradu dengan rumah pemegang sok,” tukasnya.
Model selongsong bosh yang terpisah antara kanan dan kiri, juga cepat rusak.
Ditengarai daya redam oli monosok yang sudah melewati batas, terutama saat rePenyebabnya, bushing atau bosh karet kosonom alias monosok bagian bawah, sudah mulai longgar.
Baca Juga : Ngakak Banget! Video Pria Berkostum Spiderman Naik Vespa dan Geber-geber Sambil Joget
Baut pemegang kosonom bawah meski dikerasin, tetap ada jeda saat digerakin ke atas dan ke bawah.
Nah, Sjaiful Azis, spesialis sokbreker yang mangkal di Bates, Kreo, Ciledug, Tangerang, (depan Ace Hardware), mengaku sering menerima keluhan senada.
“Di beberapa monosok aftermarket, sering kejadian karet bosh monosok hancur terkoyak, bahkan patah, imbas baut monosok beradu dengan rumah pemegang sok,” tukasnya.
Model selongsong bosh yang terpisah antara kanan dan kiri, juga cepat rusak.
Source | : | MOTOR Plus |
Penulis | : | Motorplus |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR