“Tahun ini lagi panas-panasnya jadi kami harus optimalkan pendinginan mesin agar motor gak overheat,” bilang Gustomo Riyono, manajer tim.
Radiator milik Suzuki Satria injeksi dipilih, karena memiliki kapasitas air radiator yang lebih besar ketimbang bawaan MX King.
“Karena ukurannya lebih besar, kapasitas air radiatornya jadi lebih banyak, punya Satria injeksi mencapai 1.260 cc.
Makanya bisa lebih optimal pendinginannya,” tambah Gustomo.
Baca Juga : Mulai Sekarang Jangan Asal Tolong Korban Kecelakaan, Niat Baik Malah Bisa Kehilangan Motor
Pemasangannya juga mudah, karena jalur slang radiatornya sama-sama berada di sebelah kanan.
“Cuma membuat penahan atau dudukan baru lagi aja supaya makin kuat.
Sisanya, tidak perlu ubah apa-apa lagi,” lanjut Gustomo yang musim lalu sukses mengantar pembalapnya, Renggi, di peringkat ketiga Kejurnas Motorprix Region I.
Sebagai info tambahan saja, radiator milik Suzuki Satria injeksi ini juga cukup terjangkau, yakni hanya Rp 306 ribu.
Buat pembesut Yamaha MX King yang tertarik mengaplikasi radiator milik Satria Fi, langsung aja di buru.
Artikel ini sudah dimuat di Tabloid MOTOR Plus edisi 916 th 2016
| Source | : | MOTOR Plus |
| Penulis | : | Motorplus |
| Editor | : | Aong |
KOMENTAR