MOTOR Plus-online.com - Nama motor Kawasaki Kaze, dikenal akan performanya yang tangguh, dan stabil diajak kecepatan tinggi.
Mesin 110 cc 4-tak milik Kaze, punya karakter yang tenaganya keluar di putaran atas, cocok buat turing.
Namun tahukah sobat, kalau ada motor Kawasaki Kaze 2-tak alias mesin 2 langkah?
Yap, bukan Kaze ganti mesin, namun benar-benar lahir dari pabrik sudah begitu, yuk kita simak ulasannya.
Baca Juga : Barang Langka, Kawasaki Kaze-R Dijual Murah, Kondisi Mulus dan Surat Lengkap
Baca Juga : Bikin Ngiler, Ajudan Pribadi Jual Koleksi Motor Langka Yamaha 125Z
Kaze 2-tak, punya nama Kawasaki K-1, dan dijual bebas di Thailand dan Malaysia dari tahun 1997 hingga 2003.
Nah, kebetulan dikirimkan gambar oleh Bro Tanjung yang lagi turing.
Kebetulan doi turing langsung ke Malaysia, pakai Kawasaki Versys-X 250.
Pertemuannya dengan Kawasaki Kaze K-1 ini, terjadi enggak sengaja saat ia mampir ke bengkel untuk mengganti oli motornya.
"Jadi Agustus 2018 kemarin saya lagi turing Borneo," buka pria yang owner bengkel Sentral Motor Cilacap ini.
"Saat sampai Miri, Sarawak, mau ganti oli ke bengkel malah enggak ada mekaniknya, malah ketemu sama Kawasaki K-1 ini," jelasnya.
Melihat kondisinya yang hancur-hancuran, sepertinya motor ini jadi motor operasional bengkel.
Padahal dulu motor ini sempat didatangkan oleh Kawasaki ke Indonesia untuk berlaga di ajang road race.
Enggak cuma itu, Kawasaki K-1 malah sempat menggondol juara pada FIM-Open Asian Road Race tahun 1997 di Sentul.
Kalau melihat mesinnya, dibekali dapur pacu berkubikasi 107 cc, yang speknya jelas lebih superior dibanding Kaze 4-tak.
Power Kawasaki K-1 tercatat mencapai 12,5 dk dan torsinya 11,2 Nm.
Jelas dengan spek itu malah bisa ngadu tarikan, dengan motor 150cc 4-tak zaman now.
Apalagi kalau melihat bobotnya yang hanya 94 kg, pastilah punya tarikan awal yang njengat.
Kawasaki K-1 aslinya bukan didesain sebagai motor balap, tapi motor harian.
Karena ada versi standar yang tidak dibekali kopling manual, dan hanya punya 4 percepatan saja.
Sayang sih, motor ini enggak sempat beredar luas di Indonesia.
Kalau kamu pernah lihat motor ini di jalanan Indonesia, bisa jadi karena dibeli lewat importir umum (IU).
Atau bekas motor balap road race yang direstorasi, yang jelas K-1 sekarang pasti jadi incaran kolektor motor 2-tak..
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR