Baca Juga : Menelusuri Pedagang Lelang Motor Bekas Murah, Didatangi ke Lokasi Ternyata Salah Alamat
Setidaknya, ada kegunaan juga kenapa pacuan berkapasitas 998 cc ini menyuguhkan berkendara sigap dengan badan condong ke depan.
Salah satunya, juga karena power dan torsi besar yang dikeluarkan dari mesin dengan bore 75 mm x stroke 56,5 mm ini.
Power maksimum 145 hp/ 10.500 rpm dan torsi 104 Nm/ 8.250 rpm siap digunakan dan bakal mengentak tubuh.
Angka ini, jelas berbeda jika dibandingkan CB1000 generasi terdahulu yang power hanya bermain di 125 hp dan torsi 99 Nm.
Baca Juga : Jangan Asal Beli, Salah Memilih Slang Fuel Pump Bisa Bocor, Motor Rawan Terbakar
Memang, tenaga yang ditawarkan tak sebesar Honda CBR1000RR yang bisa sentuh 180 hp/
12.250 rpm. Tapi, torsi yang ditawarkan tak jauh berbeda.
Belum lagi, diiringi suara mesin dan juga deru knalpot yang khas pacuan empat silinder
segaris.
Dan, ketika diajak berakselerasi, ada suara khas seolah teriakan kecil dari mesin dan
knalpot.
Suara ini, membuat rider menjadi kecanduan untuk terus membejek grip gas.
Baca Juga : Membanggakan! Mohammad Adenanta Putra Berada di Posisi 4 Race 1 Asia Talent Cup Qatar
Terbayang, ini baru pakai knalpot standar. Apalagi, kalau sudah aplikasi knalpot racing atau aftermarket ya? Pasti bakal lebih seru lagi!
Pacuan berbobot 212 kg ini, mampu mengkonsumsi bahan bakar 18,9 km/liter.
Saat itu, kondisi riding tak dibatasi kecepatan.
Artinya, motor yang memiliki bentuk pelek serupa CBR1000RR SP ini dipacu sejadinya tanpa mempedulikan batas kecepatan maksimum.
Bahkan, MOTOR Plus beberapa kali berkendara di kecepatan lebih dari 150 km/jam.
Artikel ini sudah dimuat di Tabloid MOTOR Plus edisi 1034 th 2018
Source | : | MOTOR Plus |
Penulis | : | Motorplus |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR