Baca Juga : Lelang Online Motor Murah Banyak Makan Korban, Sudah Setor Rp 5 Juta Motor Gak Kunjung Tiba
Perubahan ada di penggunaan knalpot HARC Pro, pemasangan radiator besar dan oil cooler, dan ada ram air duct besar mengganti posisi lampu.
ECU sendiri sekarang pakai aRacer, yang jadi penyedia tunggal untuk seluruh motor.
Bagian suspensi ternyata juga mengalami upgrade, agar handlingnya semakin baik saat bermanuver.
“Yang depan tak banyak berubah, tapi yang belakang utamanya ada perbaikan di oil damper,” terang Yohanes Martono, Engineer PT. Showa Indonesia Mfg., yang ditugaskan mengawal para pembalap AHRT.
"Membat lebih tahan pada kenaikan temperatur, sehingga kendati makin panas performa suspensi tak berubah," tambah Yohanes.
Sisanya, spesifikasinya tidak berubah banyak dibanding versi 2018, seperti pelek ringan Galespeed GP1s.
Kita tunggu prestasi lain, dari Astra Honda Racing Team dan tim-tim dari Indonesia lainnya di ARRC 2019.
Simak video lebih dekatnya di bawah :
Source | : | Otomotifnet.gridoto.com |
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR