Tujuannya, agar Ricardo bisa lebih ergonomis, dalam melewati trek medan buruk.
Karena kalau dilihat di video, Ricardo lebih banyak berdiri dibanding duduk di jok motor.
ECU mesin 4-silinder GSX-R1000 juga dilakukan re-mapping, agar lebih cocok untuk kebutuhan medan berat.
Seperti betotan mesin di putaran bawah lebih halus, berbeda dengan bawaanya yang lebih galak.
Baca Juga : Menelusuri Perkembangan Yamaha RX-King di Indonesia, Pertama Nongol Berstatus CBU
Ricardo sendiri, merupakan stunt rider, jadi memang terbiasa beratraksi dengan motor.
Balapan yang dipilih Ricardo sendiri, merupakan Baja 500 Portaglere, reli motor yang legendaris.
Soalnya balapan Baja 500 Portalegre, sudah diadakan sejak tahun 1987.
Pencetus balapan ini, adalah José Megre, yang dulu berkompetisi di reli Paris-Dakar.
Baca Juga : Ada Tombol Ajaib Di Motor Ducati, Andrea Dovizioso Menang MotoGP Qatar
Source | : | Motoblog.it |
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR