Perhitungan ini,supaya pembakaran lebih sempurna dengan menyesuaikan ubahan pada blok mesin,” lanjutnya.
Baca Juga : Kapok, Video 2 Remaja Maling Helm Tertangkap di Jambi, Pelaku Dipaksa Tidur Bareng Mayat
Untuk pengabut bahan bakarnya, menggunakan karburator standar yang dikustom ulang dengan mereamer venturinya supaya lebih besar.
“Standarnya karbu PWL 26 mm, diperbesar venturi-nya jadi 30 mm. Karburator tersebut, menggunakan pilot jet 62 dan main jet 140 untuk trek Sera,” tambah Empi.
Supaya melibas trek gopek meter secara halus, rasio transmisinya dikustom ulang.
“Gigi I (10/27), gigi II (17/29), gigi III (20/26), gigi IV (22/24), gigi V (21/20), gigi VI (22/19).
Terakhir, final girnya ketemu di 16/40 mata,” tutup pria yang ngebengkel di Jl.Caman Raya No. 74, Jatibening,Pondok Gede, Bekasi, Jawa Barat.
DATA MODIFIKASI
Ban depan : IRC 50/90-17
Ban belakang : IRC 60/80-17
Pelek depan : Takasago 1,20 X 17
Pelek belakang : Takasago 1,40 X 17
Stang : Moto1
Artikel ini sudah dimuat di Tabloid MOTOR Plus edisi 1030 th 2018
Source | : | MOTOR Plus |
Penulis | : | Motorplus |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR