Baca Juga : Kapok, Video 2 Remaja Maling Helm Tertangkap di Jambi, Pelaku Dipaksa Tidur Bareng Mayat
Karena kunci-kunci tadi, lanjutnya, terbilang paling sering digunakan saat motor mengalami kendala. Untuk kunci L, lazimnya buat membuka cover body atau part-part di motor yang menggunakan baut model L, kayak di peranti pengereman.
“Kalau ruang penyimpanan di motor masih lega, bisa juga ditambah kunci ring atau pas 14 mm, 16 mm, 17 mm, 18 mm, 19 mm dan 22 mm. Karena banyak part yang pengikatnya pakai mur atau baut ukuran tersebut.
Seperti kaliper rem, baut atau mur as roda dan sebagainya,” tambahnya.
Nah, agar motor tetap aman selama perjalanan, jangan tunggu mengalami kendala, baru dibenerin.
Baca Juga : Tren Bensin Dingin di Balap Dunia, Bagaimana Pengaruh ke Mesin dan Performa Motor?
“Lakukan pengecekan rutin, baik sebelum melakukan riding jauh, atau saat berhenti sejenak di tengah perjalanan,” sarannya.
Sebab, bukan tidak mungkin ketika motor dijalankan, ada part yang pengikatnya mulai longgar atau mulai memperlihatkan gejala aneh.
Oh iya, disarankan pula untuk membawa part cadangan yang perannya vital. Seperti busi, bohlam lampu depan,rem maupun sein hingga sekring.
Bila perlu bawa juga kampas rem dan ban dalam cadangan untuk motor yang pakai ban tube type.
Untuk motor yang pakai ban tubeless, sebaiknya bawa cacing penambal ban dan lem Alteco ya!
Artikel ini sudah dimuat di Tabloid MOTOR Plus edisi 953 th 2017
Source | : | MOTOR Plus |
Penulis | : | Motorplus |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR