MOTOR Plus-Online.com- Karburator bawaan pabrik sudah diseting untuk berbagai musim di Indonesia.
Untuk musim panas dan dingin ukuran spuyer sudah dianggap pas.
Jadi, tidak perlu gonta-ganti spuyer lagi.
Menurut Bang Jay alias Zaenudin dari Eka Jaya Motor, paling banter hanya setel angin.
Baca Juga : Sering Mencampur Bensin Pertalite dengan Pertamax Bikin Piston Bolong? Mitos atau Fakta
Baca Juga : Geger Motor Yamaha Mio Isi Bensin 7,9 Liter, Ini Tanggapan Pihak Pertamina
Ketika musim hujan, kondisi udara cenderung mengandung air.
Perlu asupan udara lebih sedikit.
Jadi, kalau menurut teori Bang Jay,udara yang masuk ruang bakar harus dikecilin.
Caranya cukup dengan memutar sekrup setelan udara di karburator,” jelas mekanik dari Poris Paradis,Tangerang itu.
Baca Juga : Tampang Baru Yamaha NMAX Makin Keren Usung Tampilan Force 155, Bodi Runcing dan Kekar
Sebagai contoh di karburator biasa alias bukan vakum.
Sekrup setelan udara yang awalnya di disetel 2,5 putaran setelah mentok, tinggal dikurangi.
Diputar sampai mentok kemudian putar balik ke kanan jadi 1,5.
Kalau di karburator vakum beda lagi.
Baca Juga : Bukan Cuma Sering Ganti Jenis Bensin, Piston Bolong Biasa Terjadi di Bengkel Balap, Ini Sebabnya
Sama-sama dikecilin tapi arah putarnya terbalik.
Misalnya di Yamaha Mio yang asalnya 3,5 putar balik setelah mentok tinggal dikecilin.
Setelah disetel mentok tinggal putar balik ke kiri jadi 1,5 putaran.
Namun itu hanya sebagai patokan.
Baca Juga : Fatal, Begini Kondisi Fuel Pump Injeksi Kalau Sering Gonta-ganti Jenis Bensin
Sebab masing-masing motor berbeda karakter. Jadi, mekanik harus menyetelnya menggunakan feeling.
Patokannya suplai udara dikecilin dari semula.
Bahkan pada motor tertentu seperti Honda Tiger awal, pilot-jet harus naik supaya mudah starter ketika pagi.
Ketika pagi udaranya mengandung molekul air.
Baca Juga : Isi Bensin Motor Cuma Setengah Bisa Bahaya, Apalagi Sampai Luber
Bensin harus diperbanyak.
Artikel ini sudah dimuat di Tabloid MOTOR Plus edisi 718 th 2012
Source | : | MOTOR Plus |
Penulis | : | Motorplus |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR